JAKARTA, iNews.id - Keberhasilan salah satu operasi militer salah satunya juga ditentukan oleh peralatan yang mumpuni. Senapan serbu menjadi senjata utama bagi prajurit di medan perang.
Senapan serbu kini menjadi senjata standar untuk tentara modern, menggantikan senapan laras panjang.
Senapan serbu enjata laras panjang otomatis, menggunakan peluru jarak menengah dan tempat peluru yang dapat dilepas.
Nah berikut ini adalah lima senapan serbu yang digunakan militer di sejumlah negara di dunia termasuk tentara Indonesia.
1. Pindad SS2
Indonesia memiliki senjata lengendaris buatan dalam negeri. SS2 atau Senapan Serbu 2 adalah senapan serbu produksi PT Pindad di Bandung. SS2 adalah generasi lanjutan dari SS1.
Senapan serbu ini memiliki desain yang lebih ergonomis, tahan terhadap kelembaban tinggi dan lebih ringan. SS2 memiliki berat kosong 3,8 kg, sementara SS1 varian awal memiliki berat kosong 4,01 kg. Yang paling penting, SS2 juga memilik akurasi yang lebih baik.
Peluru yang digunakan senapan serbu produk dalam negeri ini adalah kaliber 5.56 x 45 mm standar NATO.
Pada 2006, TNI-AD membeli 10.000 pucuk senapan SS2. Awalnya tersedia dalam tiga versi dasar yakni sstandard rifle SS2-V1, carbine SS2-V2 dan para-sniper SS2-V4. Saat ini SS2 telah dikembangkan lagi dan tersedia dalam subcompact versi SS2-V5 yang dikenalkan pada 2008. Selain Tentara Indonesia, SS2 juga digunakan oleh angkatan bersenjata Laos.
2. AK-12
Senapan serbu berikutnya adalah AK-12. Ini adalah senjata buatan Rusia. AK-12 adalah turunan terbaru dari senapan serbu legendaris AK.
Senapan serbu canggih ini memiliki keunggulan mampu menggunakan beberapa kaliber peluru yakni 5,45 x 39 mm; 5,56 x 45 mm NATO dan 7,62 × 39 mm.
Senapan AK-12 juga bisa menggunakan magasin gasket kapasitas 60 butir peluru. Pada 2011 senapan serbu AK-12 diusulkan untuk menjadi senapan standar baru Angkatan Bersenjata Federasi Rusia menggantikan AK-74. Senapan serbu ini memiliki enam varian.
Saat ini AK-12 telah digunakan di berbagai negara di luar Rusia. Di antaranya adalah Armenia, Kazakhstan, Qatar dan Ukraina.
3. Beretta ARX-160
Beretta ARX160 diproduksi oleh Italia dan diluncurkan pada 2008. Sejak dikembangkan melalui program Soldato Futuro, senapan serbu ini telah memiliki beberapa produk pengembangan. Di antaranya adalah ARX160 A2 yang diluncurkan pada 2012 yang saat ini digunakan Angkatan Darat dan Pasukan Khusus Italia.
Sementara pada 2015 dikembangkan varian ARX200. Senapan serbu ARX-160 ini telah lulus uji suhu dingin, panas, kelembaban, hujan lebat, air asin, pasir,debu hingga lumpur.
4. HK416
Jerman memproduksi senapan serbu canggih Heckler & Koch 416 atau HK 416. Senjata ini sangat populer di kalangan pasukan khusus dunia.
Pasukan elite TNI juga menggunakan senjata ini. Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD, Kopaska dan Denjaka TNI AL juga menggunakan senapan serbu HK 416 ini sebagai andalan.
Selain TNI, HK416 juga digunakan Angkatan Bersenjata Norwegia, Prancis, Angkatan Darat Jerman dan Irlandia. Senjata ini juga digunakan Tim Enam SEAL AL AS dalam operasi penyergapan yang membuat Osama Bin Laden tewas pada 2011.
5. QBZ-191
China juga memproduksi sepana serbu hebat yang diberi nama QBZ-191. Senapan serbu ini dirancang dan diproduksi oleh Norinco sebagai senapan serbu generasi baru untuk Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) dan Polisi Bersenjata Rakyat (PAP) China.
Senjata QBZ-191 memiliki tiga varian yakni senjata QBU-191, senapan penembak jitu (sniper) dengan jangkauan efektif 800 meter.
QBZ-191 dilengkapi dengan laras mengambang bebas yang panjang dan berat. Selain itu juga dilengkapi dengan pelindung tangan.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait