Warga menunjukkan kondisi Telaga Dondong di Gunungkidul yang kering. (Foto: iNews.id/KIsmaya Wibowo)

GUNUNGKIDUL, iNews.id - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Gunungkidul menyetujui anggaran darurat senilai Rp3 miliar untuk penanganan bencana kekeringan. Anggaran ini disiapkan untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi masyarakat dampak dari El Nino

Ketua DPRD Kabupaten Gunungkidul Endah Kuntariningsih mengatakan, DPRD telah menyetujui alokasi anggaran sebesar Rp3 miliar sebagai komponen belanja tidak terduga (BTT) dalam situasi darurat kebencanaan. 

“Kami sudah menyetujui usulan BTT senilai Rp3 miliar,” kata Endah, Kamis (7/9/2023). 

Menurutnya, fenomena iklim El Nino diprediksi akan mencapai puncaknya pada Oktober 2023 dan akan berlanjut sampai awal 2024. Anggaran ini diharapkan bisa untuk mengatasi permaslaahan air bersih yang dihadapi masyarakat. 

Bupati Gunungkidul, juga telah mengeluarkan status Siaga Darurat sebagai antisipasi terhadap dampak kekeringan. Status ini dituangkan berdasarkan Keputusan Bupati Gunungkidul No.76/KPTS/2023 tentang Penetapan Status Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi Kekeringan Tahun 2023. 

"Dengan penetapan siaga darurat, maka akses keuangan untuk penanganan dari dampak kekeringan akan lebih leluasa," ujarnya.


Editor : Kuntadi Kuntadi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network