Perajin tahu di Sentolo, Kulonprogo sedang memproduksi tahu, Kenaikan harga kedelai membuat perajin kesulitan. (Foto: iNews.id/Kuntadi)

KULONPROGO, iNews.id – Sejumlah perajin tahu di Kabupaten Kulonprogo mengeluhkan kenaikan harga kedelai yang mencapai Rp11.000. Ini merupakan harga tertinggi, karena kenaikan harga kedelai tidak pernah semahal saat ini. 

“Saya sudah 40 tahun menggeluti usaha tahu. Baru kali ini harga kedelai semahal ini,” kata Ketua Paguyuban Tahu Murni Wonobroto, Sentolo, Ponimin Harjono, Selasa (1/6/2021). 

Menurut dia, kenaikan harga kedelai sudah dirasakan sejak 2020 lalu. Saat itu harga kedelai per kilogramnya sudah mencapai Rp7.000. Harga tidak pernah turun dan terus merangkak naik dengan kenaikan antara Rp100 sampai dengan Rp500 setiap minggunya. Akhinya pada bulan Mei kemarin harga sudah mencapai Rp11.000. 

Ponimin mengaku, para perajin tahu juga masih harus dibebani kenaikan harga plastik dan minyak goreng. Sementara mereka tidak mungkin menaikkan harga jual, karena daya beli masyarakat turun. 

“Ini sangat berat, karena kenaikan kedelai ini bersamaan dengan kenaikan plastik dan minyak goreng,” katanya.


Editor : Kuntadi Kuntadi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network