Hotel dan restoran di Kabupaten Bantul menggenjot buka bersama. (Foto Ilustrasi : ist)

Dia mengakui selama Ramadhan ini memang akan anjlok selama sebulan penuh. Saat ini tingkat okupansi sangat rendah hanya sekita 30 persen padahal di satu sisi mereka harus menggenjot pemasukan.

"Kami lantas menggenjot FnB (Food and Baverage). Karena punya beban THR, revenue ataupun service," kata dia.

Biasanya acara berbuka bersama itu akan terjadi mulai hari ke 4 hingga 5 hari Ramadhan. "Kalau dinas biasanya menjelang akhir kurang 5-7 hari itu mereka melaksanakan buka bersama," ujarnya.

Sementara untuk libur Lebaran, sudah bisa diprediksi akan ada peningkatan hunian yang cukup signifikan. Karena belajar dari tahun kemarin setelah pandemi di mana PPKM diringankan itu tingkat kunjungan di hotel dan restoran Bantul meningkat pesat bahkan melebihi sebelum pandemi.

"Ya karena masyarakat terkekang, setelah 2 tahun akhirnya peningkatan signifikan 120 persen. 2022 revenuer melebihi 2019," ujar dia.


Editor : Ainun Najib

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network