sebuah baliho di Sleman roboh diterjang hujan dan angin kencang. (Foto: istimewa)

 SLEMAN, iNews.id – Hujan deras disertai angin kencang yang melanda Kabupaten Sleman telah menyebabkan sejumlah pohon tumbang dan menimpa rumah warga. Selain itu baliho yang ada di Jalan Gejayan juga roboh. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam musibah ini.  

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Sleman Makwan menjelaskan dampak cuaca ekstrem ini melanda enamkapanewon/kecamatan, yakni di Kapanewon Depok, Ngaglik, Gamping, Prambanan, Minggir dan berbah.

Di Kapanewon Depok setidaknya ada tiga pohon tumbang  yang melintang di jalan dan menimpa jaringan listrik. Bahkan di Jalan Laksa Adisutjipto, Ambarukmo juga ada atap rumah warga yang rusak terkena angin kencang. Sedangkan di Jalan Affandi sebuah baliho roboh. Beruntung tidak ada korban jiwa, karena saat kejadian kondisi jalan sepi.  

“Hujan sangat deras dan angin kencang, mengakibatkan pohon tumbang dan baliho roboh,” kata Makwan, Minggu (4/4/2021).

Di Kapanewon Ngaglik, pohon tumbang menimpa gardu di area parkir Gereja ST Petrus dan Paulus. Sedangkan di Ploso Kuning ada dua pohon tumbang yang menimpa akses jalan dan halaman rumah. Musibah ini sudah tertangani oleh relawan, TRC BPBD dan dari para relawan dan masyarakat.

Di Kapanewon Gamping, pohon tumbang menimpa rumah warga di Perumahan Griya Permata Balecatur. Kejadian pohon tumbang juga terjadi di Kapanewon Prambanan tepatnya di Gayamharjo yang menimpa jaringan listrik dan menutup akses jalan.

Di Kapanewon Minggir, ada dua pohon tumbang yang menutup akses jalan di Sendangrejo dan Sendangsari. Sementara di Sendangmulyo pohon tumbang menimpa rumah warga dan menutup akses jalan.   

Musibah angin kencang juga menyebabkan pohon tumbang di Kapanewon Berbah, tepatnya di kompleks Angkatan Udara Blok R. Lima buah pohon jati tumbang melintang di jalan di blok R dan 1 batang menimpa teras dan garasi rumah dinas.  Sedangkan di Jogotirto, Berbah ada dua batang pohon yang rumbang menutup jalan dan menimpa satu unit sepeda motor. 

“Hari ini beberapa sudah tertangani, sedangkan yang belum tuntas akan dilanjutkan besok pagi,” katanya.

Sementara itu salah seorang warga Bardi mengatakan, baliho yang ambruk karena terpaan angin yang sangat kencang. Beruntung tidak ada korban jiwa atau kendaraan yang tertimpa.

“Saat itu masih ada kendaraan yang melintas tetapi tidak kena,” katanya. 


Editor : Kuntadi Kuntadi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network