GUNUNGKIDUL, iNews.id - Hujan disertai angin kencang yang terjadi sejak Rabu (17/2/2021) siang hingga sore menyebabkan rumah dan kandang ayam roboh . Tidak hanya itu, tiang listrik juga ambruk dan mengganggu akses warga .
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul Edy Basuki mengatakan, sebagian besar wilayah di Gunungkidul pada Rabu kemarin terjadi hujan diserta angin.
Laporan yang masuk BPBD , hujan deras dan angin ini merobohkan rumah milik Mijah (82) warga Padukuhan Ngunut Tengah, Kalurahan Ngunut, Kapanewon Playen roboh akibat angin kencang. Tidak hanya itu di Kalurahan Cabdirejo, Kapanewon Semanu angin kencang juga merobohkan kandang yang yang berisi 3.500 ayam.
"Memang kemarin hujan disertasi angin kencang. Kami masih terus mendata kerusakan akibat bencana tersebut. Namun hari ini kaki kirim logistik ke Ngunut Playen untuk evakuasi rumah ambruk, rata dengan tanah, " terangnya kepada iNews.id Kamis, (18/2/2021).
Dijelaskannya, untuk peristiwa rumah roboh di Padukuhan Ngunut Tengah,terjadi sekitar pukul 15.30 WIB. Beruntung saat kejadian pemilik rumah bisa dievakuasi sehingga tidak ada korban jiwa.
"Kondisi rumah memang sudah rapuh dan angin cukup kencang. Pemilik rumah langsung diungsikan ke rumah anaknya," ujarnya.
Sementara untuk kandang ayam roboh adalah kandang ayam milik Slamet Isdiyanto. Saat kejadian pemilik kandang baru saja pulang ke rumah dari kandang.
"Angin cukup kencang dan kandang saya sudah enam tahun. Jadi memang sudah ada yang rapuh. Kemungkinan tidak kuat menahan terpaan angin kencang, " tutur Slamet.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait