Sungai di Gunungkidul akan mengering ketika musim kemarau dan banjir di musim penghujan. BBWSO menjelaskan penyebabnya. (Foto Sungai Oya : Ist)

GUNUNGKIDUL, iNews.id- Balai Besar Wilayah Serayu Opak (BBWSO) menyebut fenomena sungai akan mengering ketika musim kemarau dan banjir di musim penghujan bakal sering terjadi di wilayah Gunungkidul. Kondisi vegetasi di hulu sungai yang memprihatinkan menjadi pemicunya.

Kepala BBWSO, Dwi Purwantoro mengatakan, pemanfaatan air permukaan di Gunungkidul saat ini memang masih belum maksimal. Maksimal saat ini yang mereka lakukan adalah dengan membangun cekda-cekdam kecil. "Memang kita tidak bisa menahan lebih lama lagi aliran sungainya," kata dia, Rabu (12/1/2023)

Dwi menambahkan kondisi sungai di Gunungkidul memang berbeda dengan wilayah lain. Sehingga air tidak bisa tertahan di sungai lebih lama karena cepat meresap ke dalam tanah. Sehingga ketika musim kemarau air cepat menghilang. 

Di samping memang sekarang penguapan yang terjadi belakangan ini ternyata lebih cepat menyusul terjadinya cuaca ekstrim. Di mana suhu saat ini sudah kian panas sehingga air cepat menguap. "Jadi air cepat kering. Karena cepat menguap," kata dia.

Situasi ini diperparah dengan kondisi di hulu sungai. Di mana sebagian besar kondisi hulu sungai sudah tandus. Pohon-pohon besar seperti jati ataupun sengon laut dan tanaman keras lainnya sudah banyak yang berganti dengan tanaman pangan.


Editor : Ainun Najib

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2


Artikel Terkait

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network