perdagangan orang

YOGYAKARTA, iNews.id – Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalikan Penduduk dan KB Kota Yogyakarta menginisiasi pembentukan tim pencegahan tindak pidana perdagangan orang. Tim ini akan melakukan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat guna mengantisipasi perdagangan anak. 

“Pembentukan tim ini untuk mencegah agar kasus perdagangan orang tidak terjadi, karena banyak masyarakat yang masih belum memahami tindak pidana ini,” kata Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan KB Kota Yogyakarta Edy Muhammad di Yogyakarta, Jumat (5/3/2021).

Selama ini, masyarakat belum banyak yang memahamai apa itu perdagangan orang. Kasus ini kerap ditemukan beririsan dengan kasus lain yang jamak ditemui di masyarakat. Salah satunya dalam proses adopsi anak

“Kasus seperti ini pernah terjadi dengan melibatkan perantara yang meminta sejumlah uang saat adopsi,” katanya.  

Kasus serupa juga pernah muncul dalam proses rekrutmen pekerja. Pekerja tidak ditempatkan pada posisi seperti yang dijanjikan pada tahap awal. Namun dipekerjakan pada sektor lain atau mempekerjakan anak di bawah umur.


Editor : Kuntadi Kuntadi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network