Bupati Sleman, Sri Purnomo menyambut baik program KRL ini dan berharap perlintasan yang tidak resmi dapat diselesaikan dengan baik bagi keselamatan warga karena dalam operasionalnya KRL tidak bersuara.
“Karena frekuensi kereta api yang melintas semakin bertambah, maka penertiban perlintasan jalur KA sangat mendesak untuk dilakukan,” ujar bupati dua periode itu.
Menurutnya dibutuhkan sinergi guna memperlancar program KRL ini, baik segi penertiban perlintasan maupun dari segi pengelolaan tata ruang khususnya dalam pengembangan stasiun Kalasan.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait