Ketua Gapoktan Panca Manunggal, Margiyono mengatakan, mereka memiliki stok 120 ton GKG atau sekitar 40 ton beras. Stok ini cukup untuk memenuhi kebutuhan hingga akhir tahun nanti. Sedangkan di Kulonprogo ada sekitar 20 gapoktan yang aktif menyerap beras petani.
“Kami hanya membeli beras-beras dari petani Kulonprogo. Kami beli dan hitung dengan ditimbang tidak borongan,” katnya.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait