Pihaknya berharap diakhir tahun 2022 paling tidak akan sama atau lebih sedikit dibanding dengan capaian kunjungan di masa sebelum pandemi atau 2019 yang lalu. Hal ini menunjukkan sektor pariwisata DIY dan ekonomi kreatif sudah mulai pulih seperti sebelum pandemi Covid-19.
Tentunya ini merupakan hasil kolaborasi dari seluruh stakeholder pariwisata maupun non pariwisata yang sama-sama menciptakan suasana kondusif untuk wisatawan berkunjung ke Jogja. Kerja bersama ini perlu dilakukan untuk menciptakan iklim kondusif. "Hal ini penting karena keamanan dan kenyamanan wisatawan sangat menentukan tingkat kunjungan," ucapnya.
Di sisi lain, dengan adanya cuaca ekstrem yang ada belakangan ini, dia mengimbau kepada wisatawan agar selalu meng-update atau memperbaharui informasi berkaitan dengan perubahan cuaca. Dan juga informasi bencana dan lainnya.
Kewaspadaan perlu ditingkatkan mana kala menghadapi cuaca ekstrem seperti sekarang ini. Wisatawan diminta untuk berhati-hati agar jangan sampai niatan untuk healing justru menimbulkan hal yang tidak diinginkan.
"Karena curah hujan tinggi instansi terkait juga perlu kita intensifkan untuk saling merespon terhadap apa yang terjadi di suatu akses dan destinasi wisata,"kata dia.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait