Mahasiswa Pertanian UPN Veteran Yogya menggelar aksi damai menolak kebijakan impor beras Senin (22/3/2021). (Foto : Ist)

SLEMAN, iNews.id-Puluhan mahasiswa Pertanian Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Yogyakarta menggelar aksi damai menolak kebijakan impor 1 juta ton beras . Aksi yang  digelar Koalisi Mahasiswa Pertanian (Komar) ini dilakukan di simpang empat UPN Depok, Sleman, Senin (22/3/2021).

Massa aksi datang ke simpang empat dengan long march, membawa spanduk berisi beberapa tuntutan. Di antaranya menuntut kepada pemerintah supaya tidak melakukan impor beras; wujudkan kedaulatan pangan; tangkap dan adili mafia pangan yang berada di balik rencana impor beras; tingkatkan dan perhatikan kesejahteraan petani; serta tuntaskan reformasi agraria.

Aparat  kepolisian terlihat berjaga-jaga  mengamankan massa aksi dan melokalisir arus lalu lintas, sehingga aksi berlangsung damai dan tidak menganggu arus lalu lintas.

Juru bicara aksi, Ahmad Rizki Dwi Chandra mengatakan, penolakan kebijakan impor beras ini bukan tanpa alasan. Sebab dalam undang-undang nomor 18/2012 tentang Pangan telah  menyebutkan, pemerintah harus mengutamakan produksi pangan dalam negeri untuk pemenuhan kebutuhan konsumsi pangan.

“Namun apa yang terjadi saat ini berbanding terbalik. Pemerintah justru merencanakan impor beras, padahal Bulog telah menyampaikan produksi beras di dalam negeri surplus,” katanya di sela-sela aksi.


Editor : Ainun Najib

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network