Guna mengurai antrean kendaraan di Jalan Suprapto, Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta memutuskan untuk tetap memfungsikan Jalan Jembatan Peta sebagai jalan dua arah. “Sehari sebelumnya, kami memfungsikan jalan itu sebagai jalan searah ke timur saja,” katanya.
Windarto menyebut, akan terus mengevaluasi kondisi lalu lintas selama masa uji coba Malioboro bebas kendaraan bermotor.
“Kami pun sudah menempatkan sejumlah rambu lalu lintas untuk memberikan informasi ke pengguna jalan mengenai perubahan arus lalu lintas. Ada 23 rambu baru yang kami pasang di sekitar kawasan Malioboro,” katanya.
Selama masa uji coba, Jalan Malioboro sama sekali tidak boleh dilintasi kendaraan bermotor dan difungsikan sepenuhnya untuk pedestrian. Kendaraan yang diizinkan melintas di antaranya hanya bus TransJogja, kendaraan operasional, kendaraan kepolisian, kendaraan kegawatdaruratan, becak, andong, dan sepeda.
Guna mendukung kebijakan tersebut, maka dilakukan manajemen lalu lintas di sejumlah ruas jalan di seputar kawasan Malioboro, yaitu Jalan Mataram menjadi jalan searah ke utara, Jalan Pasar Kembang menjadi jalan searah ke barat, dan Jalan Suprapto menjadi jalan searah ke selatan.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait