3. Cek Kadaluarsa pada Sertifikat Elektronik
Jika Anda telah membubuhkan Tanda Tangan Elektronik Tersertifikasi di samping e-Meterai, perhatikan tanggal kadaluarsa dari sertifikat elektronik. Karena perlu Anda ketahui bahwa sertifikat elektronik memiliki masa berlaku 1 tahun, dan selanjutnya perlu diperbaharui. Meski tidak berdampak langsung pada e-Meterai, namun ini untuk memastikan proses pengesahan dokumen digital lainnya berjalan dengan lancar.
4. Jika Anda Ingin Membubuhkan e-Meterai secara Massal
Jika Anda perlu membubuhkan e-Meterai dalam jumlah yang banyak, Anda dapat mencari penyedia e-Meterai resmi yang memiliki fitur API untuk integrasi e-Meterai dengan sistem. Fitur ini berguna untuk menghemat banyak waktu Anda, hanya dalam beberapa klik Anda sudah membubuhkan e-Meterai di banyak dokumen.
Tips Menggunakan e-Meterai
Tips berikut ini dapat Anda terapkan agar penggunaan e-Meterai Anda menjadi lebih aman, ini dia tips menggunakan e-Meterai resmi:
1. Lakukan Pemeriksaan Keaslian e-Meterai
Anda bisa melakukan perbandingan antara meterai elektronik yang telah Anda beli dengan meterai elektronik pada website resmi Perum Peruri. Pastikan bahwa bentuk, warna, nomor seri, dan gambar lambang Garuda dan tulisan “METERAI ELEKTRONIK”
2. Simpan Bukti Transaksi Pembelian e-Meterai
Pastikan untuk menyimpan bukti transaksi sebagai catatan Anda. Ini sebagai dokumentasi untuk melakukan verifikasi atau jejak transaksi.
3. Jangan Bagikan Informasi Penting
Dan terakhir, jaga keamanan e-Meterai Anda dengan tidak memberikan informasi pribadi atau detail dari transaksi Anda kepada pihak lain, salah satunya adalah dengan tidak menyebarkan bukti transaksi Anda.
Demikian panduan dan tips penggunaan e-Meterai yang bisa Anda pelajari dan coba kedepannya. Pastikan Anda mendapatkan e-Meterai melalui distributor resmi atau reseller yang menawarkan produk asli Peruri.
Editor : Rizqa Leony Putri
Artikel Terkait