Na tersangka pengirim sate beracun dikawal polisi sebelum pers rilis di mapolres Bantul. (foto: iNews.id/Trisna Purwoko)

Burkan mengatakan, pelaku sempat menyesali perbuatannya. Upaya untuk memberikan pelajaran kepada mantan kekasihnya justru berakhir petaka. Dia tidak mengira akan jatuh korban jiwa dan itu orang lain. 

“Ada omongan sepintas dia menyesali perbuatannya,” kata Burkan. 

Kasus ini berawal saat tersangka mengirimkan sate beracun kepada Tomy yang tinggal di Kasihan, Bantul melalui jasa ojek online secara offline pada Minggu (25/4/2021). Pelaku minta Bandimansalah satu driver ojol untuk mengantar paket takjil di Jalan Gayam, Yogyakarta dan memberikan biaya Rp30.000. 

Hanya saja sampai di tujuan, Tomy tidak berada di rumah. Sedangkan istrinya menolak menerima paket takjil ini karena merasa tidak memesan dan tidak mengenali pengirimnya. Sate ini kemudian diserahkan ke Bandiman dan dibawa pulang untuk disantap bersama keluarganya.


Editor : Kuntadi Kuntadi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network