Wisatawan memadati kawasan Jalan Malioboro Yogyakarta. (foto: antara)

YOGYAKARTA, iNews.id - Geliat industri pariwisata di Kota Yogyakarta terus membaik. Dari parameter yang ada, wisatawan rata-rata membelanjakan uang Rp1,9 juta ketika berada di Yogyakarta. 

Kepala Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta Wahyu Hendratmoko mengatakan, geliat wisata bisa dilihat dari parameter yang sudah ditentukan. Setidaknya ada tiga parameter yang menjadi indikatir, dari tingkat kunjungan wisatawan, lama tinggal dan nilai belanja yang dikeluarkan. 

”Sampai akhir Juli lalu, jumlah wisatawan yang berkunjung ke Kota Yogyakarta mencapai 3.898.951 orang, dihitung berdasarkan okupansi kamar hotel,” kata dia. 

Untuk lama tinggal, tercatat antara 1,8 hari. Sedangkan wisatawan selama berada di Yogyakarta mengeluarkan anggaran hingga Rp1,9 juta. 

Ketiga parameter ini menunjukkan adanya peningkatan dibanding periode sebelumnya. Ini menandai pariwisata di Yogyakarta mulai bangkit dan pulih dari keterpurukan akibat pandemi Covid-19.

”Pulihnya pariwisata ini menjadi tantangan agar bisa semakin membaik dari waktu ke waktu,” ujarnya. 

Salah satu tantangan yang dihadapi adalah meningkatkan lama tinggal wisatawan. Meskipun selama bulan Juli sudah melebihi target yang ditetapkan 1,6 hari.


Editor : Kuntadi Kuntadi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network