BANTUL, iNews.id – Pelantikan bupati dan wakil bupati hasil pilkada serentak yang dilaksanakan pada 9 Desember 2020 lalu akan dilaksanakan pada pekan keempat bulan ini. Pelantikan masih menunggu proses hukum di Mahkamah Konstitusi (MK).
Plh Bupati Bantul, Helmi Jamharis mengatakan, pihaknya sudah mendapatkan surat dari Kemendagri Nomor 131/966/OTDA tertanggal 15/2/2021 tentang Pelantikan Bupati/Wakil Bupati dan Wali Kota/Wakil Wali Kota. Jika tidak ada perubahan akan dilaksanakan pada pekan keempat Februari. Hanya saja, belum ada kepastian hari dan tangganya.
“Kami masih menunggu kepastian dari Pemda DIY. Antara 25 sampai 28 Februari,” kata Helmi yang juga Sekda Bantul, Kamis (18/2/2021).
Menurutnya jabatan bupati dan wabup definitif sangat diperlukan untuk menghasilkan kebijakan strategis. Sedangkan Plh kewenangannya sangat terbatas. Apalagi saat ini masih dalam pandemi Covid-19 yang butuh langkah tegas dalam penanggulangan.
“Mudah-mudahan jabatan definitif segera terisi,” katanya.
Sementara Wakil Bupati Bantul terpilih, Joko Purnomo mengaku belum mendapatkan informasi pasti kapan dirinya dilantik sebagai wakil bupati. Informasi yang dia terima akan dilaksanakan pada 26 Februari.
“Informasinya minggu keempat pada 26 Februari yang dilaksanakan secara daring,” katanya.
Joko mengatakan, sudah mendapatkan seragam putih yang akan dipakai saat pelantikan. Dirinya juga sudah mencobanya. Seragam itu sudah pas, tidak kebesaran ataupun kekecilan.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait