SLEMAN, iNews.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman mendukung penutupan penambangan ilegal di Sungai Kuning dan sungai-sungai lain di lereng Gunung Merapi. Selain melanggar aturan, penambangan ini juga berdampak terhadap kerusakan lingkungan.
Sekda Sleman Harda Kiswaya mengatakan, sesuai dengan aturan pengambilan tambang mineral bukan logam harus ada izin. Lokasi dan kawasan penambangan juga ada zonasinya, mana yang boleh diambil dan tidak. Aturan ini juga berlaku untuk pengambilan pasir di sungai harus mendapatkan izin dari instansi yang berwenang.
“Karena itu untuk penambangan ilegal tidak diperbolehkan dan harus dihentikan,” kata Harda, Selasa (14/9/2021).
Sekda mengatakan, Pemkab Sleman tidak memiliki kewenangan dalam penertiban penambangan. Izin penambangan ada di tingkat pemda DIY dengan rekomendasi dari Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak (BBWSSO) dan pusat.
“Kabupaten hanya ikut mengawasi, jika ada pelanggaran akan mengirimkan surat ke Pemda DIY,” katanya.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait