Ketua MPC Pemuda Pancasila Kulonprogo, Bagus Jalu Anggara mengatakan, rakercab harus tertunda dua tahun karena masa pandemi Covid-19. Saat ini di Kulonprogo sudah terbentuk 11 kepengurusan di tingkat kecamatan. Sedangkan satu kecamatan lagi tinggal finalisasi karena embrionya sudah terbentuk.
“Hanya tinggal dua yang belum melakukan musyawarah anak cabang. Sesuai aturan di pusat yang tidak melaksanakan nanti akan dibekukan,” katanya.
Masa kepengurusan PAC Wates dan Nanggulan, kata Jalu berakhir pada akhir tahun nanti. Untuk itulah dua pengurusan ini diberikan waktu sampai akhir Desember.
Kabupaten Kulonprogo ditargetkan memiliki 5.500 anggota aktif yang tercatat dalam basis data. Saat ini capaiannya sudah sekitar 60 persen.
“Di DIY kami tertinggi. Tapi kami masih terus genjot,” katanya.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait