Pemkab Sleman melakukan gerakan pengendalian hama penyakit tanaman cabai. (Foto Ilustrasi : Antara)

SLEMAN, iNews.id - Nasib kurang beruntung dialami petani cabai di Kabupaten Sleman. Saat harga cabai tembus Rp100.000 per kilogram, justru tanaman cabai yang mereka budidayakan terserang hama pathek. 

Setidaknya ada 10 hektare lahan cabai di Kabupaten Sleman yang terserang hama ini. Hama yang disebabkan jamur Colletotrichum tersebut dapat menyerang hampir seluruh tanaman mulai dari ranting, daun, cabang hingga buah.

“Ada sekitar 10 hektare dari total 200 hektare lahan cabai yang terserang,” kata Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan Sleman Suparmono,  Selasa (14/6/2022).

Beruntung tidak seluruh tanaman di lahan tersebut yang terserang. Hanya spot-spot tertentu yang terkena sehingga sebagian masih bisa diselamatkan. Gejala yang ditimbulkan seperti bercak melingkar berwarna coklat. 

Tanaman cabai yang terserang hama pathek masih bisa dipanen, namun kuantitas maupun kualitas buah rendah. Dalam kondisi normal satu hektare bisa menghasilkan 6-7 ton, karena terserang patek maksimal hanya 4 ton saja. 

“Cabainya masih laku, kalau dijual harganya antara  Rp10.000 hingga Rp15.000 per kilogram. BEP (Break Even Point) cabai di Sleman sekitar Rp12,500,” katanya.


Editor : Kuntadi Kuntadi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network