Dwi Korita mengatakan, datangnya tsunami dengan gempa itu jaraknya sekitar 26 menit. Pemerintah akan mengeluarkan peringatan dini setelah gempa terjadi, sehingga masih ada waktu 22 menit untuk menyelamatkan diri ke daerah aman.
“Begitu ada potensi, kami akan pencet tombol yang terhubung di BPBD dan sirine yang terpasang. Masyarakat harus bisa menyelamatkan diri,” katanya.
Staf Ahli Bupati Kulonprogo, Bambang Sutrisno mengaku pihaknya rutin mengadakan simulasi kebencanaan. Hal tersebut dilakukan untuk meningkatkan kewaspadaan di sektor manapun. Entah itu daru sisi sumber daya masyarakat (SDM) maupun sarana dan prasarananya
“Kami sudah 49 destana (desa tangguh bencana) dan tahun ini ditargetkan 75 destana,” kata Bambang.
BPBD juga sudah membuat peta bencana dan sarana prasarana pendukung. Ketika terjadi bencana masyarakat tahu kemana harus mengungsi dan melakukan penyelamatan diri.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait