Gunung Merapi menyeburkan awan panas guguran Rabu (24/2/2021) pukul 06.31 WIB. (Foto IG BPPTKG)

SLEMAN, iNews.id-Gunung Merapi kembali menyemburkan awan panas dan lava pijar Rabu (24/2/2021) pagi.  Awan panas terjadi pada pukul  06.31 WIB dengan jarak luncur 800 meter.

Sedangkan lava pijar teramati 3  kali pada pukul 00.00 WIB- 06.00 WIB, jarak luncur 700 meter. Baik awan panas maupun lava  pijar ke arah barat daya hulu Sungai Krasak dan Boyong.

Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencaaan Geologi (BPPTKG) melaporkan awan panas  tercatat di seismogram dengan amplitudo 31 mm, selama 88 detik, tinggi kolom tidak teramati karena puncak berkabut.

BPPTKG juga mencatat gempa guguran sebanyak 39 kali dengan amplitudo : 4-30 mm,  durasi  11-121 detik. Angin bertiup sedang ke arah timur laut. Suhu udara 13-19 °C, kelembaban udara 75-79 %, dan tekanan udara 832-913 mmHg. Volume curah hujan 7 mm per hari. 

“Cuaca berawan dan mendung. Asap kawah tidak teramati,”  kata petugas penyusun lapora aktivitas Gunung Merapi BPPTKG, Rachmad Widyo Laksono, Rabu (24/2/2021).

Tingkat aktivitas Merapi Level III atau siaga. Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awanpanas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih sejauh maksimal 5 km. Lontaran material vulkanik saat terjadi erupsi eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.


Editor : Ainun Najib

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network