Oleh karena itu, kegiatan semacam ini menjadi sangat penting sebagai media bagi mereka dalam mengekspresikan diri melalui kesenian.
"Kita lihat bahwa mereka (difabel) tidak bisa hadir di kontes-kontes atau konser-konser musik dan sebagainya. Maka ini sangat penting bagi mereka untuk berjumpa dan berbagi selamat dan sebagainya," tuturnya.
Melalui Pekan Budaya Difabel ini, Dinas Kebudayaan DIY ingin berkomitmen untuk memberikan kesempatan yang sama kepada penyandang disabilitas dalam berkarya.
Sebagai informasi, Pekan Budaya Difabel ini mulai digelar pada tanggal 28 November hingga 3 Desember 2022 mendatang. Dengan tema Ngayomi Ngayemi yang memiliki makna melindungi dan membahagiakan.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait