Dia menambahkan, jika yang dimaksud peristiwa itu terjadi di kawasan wisata Kaliurang dekat dengan kantor TNGM, Ahmadi menyatakan pihaknya telah melakukan cross check ke lapangan. "Tidak ada kejadian tersebut. Kesimpulan kami, berita tersebut tidak bisa diyakini," ujarnya.
Dia menandaskan jika kejadian di Ngaglik, bukan kewenangan TNGM. Karena dapat dipastikan bukan satwa kijang dari kawasan TNGM. Kalau di luar kawasan pengawasan TNGM bisa dikonfirmasi ke BKSDA DIY.
Terpisah, Bupati Sleman Kustini meminta masyarakat untuk tetap tenang, namun waspada. Pemkab Sleman terus komunikasi intens dengan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG).
"Jangan panik dan tidak mudah terpancing isu-isu tentang letusan Gunung Merapi. Tetap ikuti informasi dan arahan dari Pemerintah Kabupaten Sleman," kata dia.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait