Pemkot Yogya membentuk Tim Penanganan Aduan dan Informasi untuk pemudik dan wistawan.(Foto Ilustrasi : ist)

YOGYAKARTA, iNews.id - Untuk memberikan rasa aman dan nyaman, Pemerintah Kota Yogyakarta membentuk Tim Penanganan Aduan dan Informasi untuk pemudik dan wistawan. Tim akan memberikan berbagai informasi kepada pemudik dan wisatawan

Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti  mengatakan tim ini akan berisi personel dari 14 organisasi perangkat daerah serta didukung seluruh kecamatan, 14 kecamatan, di Kota Yogyakarta.

"Pembentukan tim ini merupakan upaya kami untuk memberikan pelayanan terbaik kepada wisatawan yang datang. Tim ini adalah bentuk tanggung jawab kami agar wisatawan aman dan nyaman selama berada di Yogyakarta," kata Haryadi Suyuti di sela apel siaga bersama TNI/Polri di Stadion Mandala Krida Yogyakarta, Jumat (22/4/2022).

Tim tersebut akan memberikan layanan berbagai informasi kepada wisatawan, di antaranya lokasi parkir, ketersediaan tempat parkir, hingga kondisi kepadatan lalu lintas.

Pemudik atau wisatawan yang merasa dirugikan karena mendapat pelayanan yang tidak menyenangkan juga bisa menyampaikan aduan melalui tim tersebut.

Seluruh aduan yang masuk dan disampaikan secara lengkap dipastikan akan langsung ditindaklanjuti oleh tim reaksi cepat agar permasalahan yang dihadapi bisa segera diselesaikan.

Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi mengatakan bahwa selama ini banyak wisatawan yang merasa rugi, merasa lebih senang mem-posting pengalaman tidak menyenangkan mereka melalui media sosial.

"Aduan di media sosial itu pun selalu kami tindak lanjuti. Akan tetapi, sering kali ada kendala yaitu pelapor tidak bisa memberikan cerita yang utuh dan perinci terkait dengan pengalaman tidak menyenangkan yang mereka alami," katanya yang menyebut masih ada sisa aduan yang sulit diproses karena tidak jelas kronologi kejadiannya.

Akibatnya, kata dia, permasalahan yang dihadapi tidak bisa diselesaikan dengan baik.

"Kami sulit mencari oknum yang dimaksud karena cerita tidak lengkap atau kejadian sudah cukup lama tetapi baru di-posting," katanya.


Editor : Ainun Najib

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network