Dr Vorontsova telah merencanakan untuk membangun pusat medis ultra-modern baru di dekat St. Petersburg. Tetapi sanksi Barat atas perang di Ukraina telah menenggelamkan proyek tersebut.
“Rencananya adalah untuk menarik pasien dari Eropa dan syekh kaya dari negara-negara Teluk Persia. Dan sekarang, setelah serangan ke Ukraina, orang Eropa dan syekh macam apa yang akan datang?” lapor jurnalis investigasi Rusia, Sergey Kanev.
Dia, bersama saudara perempuannya Katerina yang menjadi wakil direktur Institut Penelitian Matematika Sistem Kompleks di Universitas Negeri Moskow, tidak membuat pernyataan tentang apa yang Putin tetap sebut sebagai "operasi militer khusus" di Ukraina.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait