Sementara Plh Bupati Gunungkidul Drajat Ruswandono mengungkapkan, sebagai Plh dirinya tidak berhak membuat kebijakan layaknya bupati. Dirinya bertanggung jawab pada administrasi pemerintahan selama bupati baru belum dilantik.
"Ada pesan khusus gubernur tadi bahwa kami harus hati-hati dan bertanggungjawab penuh atas administrasi," ujarnya.
Hingga saat ini masih belum ada kejelasan mengenai pelantikan bupati dan wakil bupati terpilih. Kabar beredar pelantikan bakal dilakukan 27 Februari mendatang. Namun ada informasi menyatakan awal bulan Maret untuk pelantikan bupati dan wakil bupati secara serentak seluruh Indonesia.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait