Pemkot Yogyakarta terus berupaya menuntaskan angka stunting. (Foto: Ilustrasi/Ist)

YOGYAKARTA, iNews.id - Kasus stunting di Kota Yogyakarta sudah berada di bawah target nasional. Untuk menuntaskan permasalahan ini, ada kebijakan kolaboratif menggabungkan aspek sensitif dan spesifik. 

“Angka stunting di Kota Yogyakarta sudah berada di bawah target nasional. Tetapi, penuntasan kasus terus dilakukan agar tidak lagi ditemui kasus,” kata Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Yogyakarta Edy Muhammad di Yogyakarta, Selasa (9/8/2022).

Angka stunting di Kota Yogyakarta pada 2021 tercatat sekitar 12,8 persen. Diperkirakan tahun ini turun karena proses pendataan terus dilakukan. Sementara target nasional pada 2024 sebesar 14 persen.  

Pemkot Yogyakarta menerapkan pendekatan sensitif untuk penanganan stunting. Cara ini dilakukan dengan memberikan pemahaman kepada orang tua yang memiliki anak berusia di bawah dua tahun dan terindikasi stunting agar lebih memperhatikan asupan gizi yang diberikan.

“Makanan yang diberikan kepada anak harus memiliki gizi yang cukup dan tentu saja sehat. Pemahaman orang tua terkait gizi makanan sangat penting,” katanya.

Pemerintah Kota Yogyakarta juga melakukan intervensi melalui APBD untuk memberikan makanan tambahan sekaligus menggerakkan masyarakat dan pengusaha dengan program dapur balita serta relawan sehat.


Editor : Kuntadi Kuntadi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network