get app
inews
Aa Text
Read Next : Kecelakaan di Gunungkidul, Yaris Adu Banteng dengan Avanza, 4 Luka-Luka

2 Kendaraan Terlibat Kecelakaan Adu Banteng, Jalan Jogja-Wonosari Macet 3 Kilometer

Rabu, 05 Oktober 2022 - 10:24:00 WIB
2 Kendaraan Terlibat Kecelakaan Adu Banteng, Jalan Jogja-Wonosari Macet 3 Kilometer
Beginilah kondisi mobil hancur setelah terlibat kecelakaan dengan mobil boks di Jalan Jogja-Wonosari. (foto: MPI/Erfan Erlin)

GUNUNGKIDUL, iNews.id - Dua kendaraan terlibat kecelakaan di Jalan Jogja-Wonosari Km 14,5 tepatnya di Klenggotan Ngangkruk, Srimulyo, Kapanewon Piyungan, Bantul, Rabu (5/10/2022). Akibat kecelakaan ini jalan macet sepanjang 3 kilometer. 

Kecelakaan ini melibatkan truk boks AB 8638 YN dengan Toyota Avanza AB 1207 YN. Mobil minibus tersebut dalam kondisi 50 persen hancur dan melintang di tengah jalan. 

Seorang saksi mata, Suyono (41) mengatakan, kecelakaan tersebut terjadi Rabu (5/10/2022) pagi sekira pukul 08.00 WIB. Kecelakaan tersebut bermula ketika mobil boks yang dikemudikan Dwi Nur warga Delegan, Prambanan melaju dari arah timur (Wonosari ke Jogja) dengan kecepatan tinggi.

"Dia itu ngebut ambil kanan atau lawan arah. Pokoknya sudah melewati marka jalan," kata dia.

Pada waktu bersamaan dari arah barat (Yogyakarta) melaju kendaraan mobil Avanza yang dikemudikan oleh Dany Anugrah Pratama (31) warga Griya Perwita Wisata, Ngaglik Sleman dengan kecepatan sedang. Karena jarak terlalu dekat maka tabrakan tak bisa dihindarkan.

Sopir truk boks berusaha menghindar dengan membanting ke kiri  namun terlambat. Kecelakaan adu banteng tak terhindarkan sehingga mengakibatkan mobil minibus hancur. 

"Mobilnya hancur bagian bamper kanan dan juga semua bagian kanannya nyari habis," ujar dia.
 
Usai kejadian truk boks masih bisa berjalan sekitar 50 meter sementara mobil minibus melintang di tengah jalan. Pengemudi mobil sempat terjepit sementara penumpangnya selamat.

Warga yang melihat kejadian ini berupaya menolong korban. Setelah 20 menit, pengemudi bisa dievakuasi dan dilarikan ke rumah sakit. Korban mengalami patah tulang di beberapa bagian tubuhnya.

Sementara pengemudi truk boks Dwi Nur mengaku melaju dengan kecepatan sekitar 60 kilometer per jam. Dia mengakui memang mendahului kendaraan di depannya sehingga mengambil jalur berlawanan.

"Saya tahu ada mobil. Sudah saya kode dengan lampu dim. Tapi mobilnya tetap lurus dan saya menghindar ke kiri sudah telat," ujarnya. 

Petugas Lantas Polsek Piyungan Aiptu Kholis mengatakan, saat ini pihaknya masih menyelidiki kasus kecelakaan tersebut. Korban sudah dievakuasi ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

"Fokus kita jalan dulu agar lancar. Yang penting korban sudah mendapat penanganan," ujar dia 

Editor: Kuntadi Kuntadi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut