Anak Ditolak Masuk IGD, Lurah Kepek Unggah Kekecewaan Pelayanan RSUD Wonosari
Kejadian ini berawal ketika pukul 21.30 WIB dia sedang berada di masyarakat. Saat itu istrinya menghubungi jika putrinya sesak napas. Dia pun bergegas ke rumah dan membawa ke RSUD Wonosari.
“Saya berpikir RSUD bisa menangani karena anak saya kondisinya darurat dan jaraknya paling dekat,” katanya.
Sampai di IGD, dirinya langsung turun dan anaknya masih berada di dalam mobil. Di IGD, Bambang bertemu dokter yang justru meminta untuk membawa Safira ke klinik atau rumah sakit lain.
Lantaran kondisi anaknya, Bambang kemudian membawa ke rumah sakit swasta dan langsung ditangani. Bahkan pada dini hari tadi sudah diperkenankan pulang.
“Kalau prosedur Covid-19 mestinya di tes dulu, ini sama sekali tidak ada,” katanya.
Kepala Pelayanan Medik RSUD Wonosari, dr Yolanda mengatakan pihak manajemen siap bertanggungjawab dan siap untuk disalahkan. Pihaknya masih melakukan klarifikasi terhadap petugas jaga di IGD Kamis malam. Jika memang ada kesalahan prosedur, ia siap memberikan sanksi tegas kepada mereka.
"Kami tengah klarifikasi. Manajemen siap salah," tutur dia.
Editor: Kuntadi Kuntadi