Dibungkus Daun Pisang, Burger Tempe Banyak Diburu Mahasiswa Asing

BANTUL, iNEWS.id – Burger selama ini identik dengan roti berlapis daging dan keju dengan dilengkapi sayuran segar dengan dibaluri saus dan mayonase. Di Kabupaten Bantul ada burger yang tidak menggunakan daging dan keju, namun diganti dengan tempe. Makanan ini cukup diminati para bule karena memiliki cita rasa yang unik dalam setiap sajiannya.
Inovasi burger tempe ini dikembangkan oleh Yos Hamdani sejak sebulan belakangan. Warga Kasongan, Bantul ini membuka warung makan berkonsep healing garden dengan menciptakan burger tempe untuk mengangkat potensi pangan nusantara. Salah satunya menyasar generasi muda yang kerap menyukai makanan dari Amerika dan Eropa ini.
“Sengaja saya ciptakan burger isi tempe, biar unik. Apalagi Kasongan menjadi salah satu tujuan wisata turis asing,” kata Yos Hamdani, Minggu (11/4/2021).
Untuk membuat burger tempe caranya cukup mudah. Pertama tempe dikukus sampai dengan matang. Selama menunggu tempe matang disiapkan bumbu berupa rempah seperti bawang putih, bawang bombay, merica dan ditumbuk sampai lembut. Kemudian tempe yang matang ikut ditumbuk bersama dengan bumbu yang sudah halus.
Adonan ini kemudian dibentuk lingkaran menyerupai dengan daging yang biasa dipakai dalam burger. Terakhir adonan ini digoreng sampai matang. Proses terakhir meracik burger dengan memasukkan ke dalam roti berikut sayuran dan tempe. Tidak ketinggalan dilumuri dengan saus dan mayonase.
“Agar ada kesan tradisional burger ini dikemas dalam daun pisang, disamping lebih ramah lingkungan,” katanya.
Editor: Kuntadi Kuntadi