Ekskavasi Lahan Bekas Keraton Mataram Kuno, Tim Temukan Wadah Air Era Majapahit
Penelitian di Pleret dilakukan sejak 2007 lalu dan baru menemukan wadah air. Dari ornamen yang ada mirip benda yang ditemukan di Trowulan Mojokerto sehingga ada kemiripan dengan era Kerajaan Majapahit.
"Keberadaan artefak ini dimiliki bukan orang sembarangan," ujarnya.
Koordinator Lapangan (Korlap) Tim Ekskavasi Situs Keputren, Herry mengatakan, Keputren merupakan sebuah permukiman Pleret yang digunakan para putri raja dan selirnya. Sebelumnya pernah ditemukan artefak fragmen dengan model ukiran yang tempel dan dikasih hiasan.
Ekskavasi ini merupakan rangkaian akhir dari penelitian yang dilaksanakan Dinas Kebudayaan DIY 2023. Sebelumnya telah dilaksanakan di Situs Kedaton dan Situs Kerto. Tim Ekskavasi Keputren menemukan beberapa data arkeologi yang signifikan, salah satunya arsitektur monumental berupa struktur bata dengan beberapa strukturnya menggunakan batu andesit yang berasal dari batuan candi berornamen.
"Temuan serupa pernah dijumpai di Situs Kerto," katanya.
Area lahan yang digunakan milik warga bernama Parjinem. Tim hanya diberi kesempatan untuk melakukan penelitian dan setelah selesai akan dengam cara ditimbun tanah kembali.
Editor: Kuntadi Kuntadi