Gunung Merapi Muntahkan 4 Kali Guguran Lava Pijar Sejauh 1,5 Kilometer Pagi ini

YOGYAKARTA, iNews.id - Gunung Merapi yang berada di perbatasan DIY dan Jawa Tengah terpantau mengeluarkan guguran lava pijar empat kali sepanjang dini hari hingga pagi ini. Jarak luncuran mencapai 1.500 meter ke arah barat daya atau Kali Bebeng.
“Teramati empat Kali guguran lava pijar dengan jarak luncur maksimum 1.500 meter ke arah barat daya,” kata Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Agus Budi Santoso dalam keterangan tertulisnya, Rabu (24/5/2023).
Dari pengamatan meteorologi, cuaca cerah dan angin bertiup tenang ke arah barat. Suhu udara 16-19 derajat Celsius dengan kelembaban udara 62-83 persen dan tekanan udara 875,6-918 mmHg.
Secara visual gunung teramati jelas, dengan asap kawah bertekanan lemah teramati berwarna putih dengan intensitas tipis dan tinggi 10 meter di atas puncak kawah.
BPPTKG juga mencatat terjadi 22 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-20 mm, durasi 26,56-124,04 detik. Sedangkan gempa low frekuensi sekali dengan amplitudo 4 mm, durasi 10,2 detik.
“Status Gunung Merapi tetapi berada di Level III atau siaga,” ujarnya.
BPPTKG tekan mengeluarkan rekomendasi adanya potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km. Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.
Editor: Kuntadi Kuntadi