Harga Telur di Bawah Biaya Produksi, Peternak di Bantul Merugi

Selain permintaan pasar rendah, biaya pakan juga meningkat khususnya pakan konsetrat. Sedangkan ayam petelur praktis hanya menggunakan pakan pabrikan.
Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan, Dinas Pertanian Pangan Peternakan dan Perikanan, Bantul, Joko Waluyo mengatakan, jatuhnya harga telur terjadi secara nasional dan tidak hanya terjadi di Bantul. Hal ini diyakini karena dampak dari kebijakan PPKM Level 4 dan Level 3 yang diterapkan di Jawa dan Bali.
Kondisi ini menyebabkan petani terpuruk lantaran merugi. Harga jual tidak sebanding dengan ongkos produksi sehingga petani harus menombok.
“Kalau daerah sulit mengintervensi mekanisme pasar, yang bisa hanya pemerintah pusat agar petani tidak merugi,” kataya.
Editor: Kuntadi Kuntadi