Keraton Jogja Ajak Peneliti dari Dalam Maupun Luar Negeri Kaji Vegetasi Kasultanan

YOGYAKARTA, iNews.id - Keraton Yogyakarta mengajak para peneliti dari dalam maupun luar negeri untuk mengkaji makna dan fungsi vegetasi di Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat. Mereka diajak berpartisipasi dalam call of paper menjelang Simposium Internasional Budaya Jawa 2023.
Penghageng Kawedanan Tandha Yekti Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat GKR Hayu mengatakan sebagai persiapan awal untuk Simposium Internasional 2023, Keraton membuka kesempatan bagi para peneliti yang sekiranya memiliki minat riset pada bidang vegetasi dan lingkungan.
"Khususnya yang berkaitan dengan Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat untuk berpartisipasi dalam call for paper," ujar GKR Hayu melalui keterangan resmi Keraton di Yogyakarta, Jumat (2/12/2022).
Hayu mengatakan jika Simposium Internasional Budaya Jawa 2023 adalah agenda tahunan untuk memperingati "Tingalan Jumenengan Dalem" atau Ulang Tahun ke-34 kenaikan tahta Sri Sultan Hamengku Buwono X.
GKR Hayu menyebut call for paper bertema Makna dan Fungsi Vegetasi dalam Melestarikan Alam dan Tradisi di Kasultanan Yogyakarta dibuka hingga 15 Desember 2022.
"Semua lapisan masyarakat dengan sudut pandang riset dari sisi politik, sejarah, seni pertunjukan, maupun sosial budaya dapat ikut mengirimkan tulisan," ujarnya.
Nantinya beberapa tulisan terpilih akan diundang dalam workshop penulisan bersama dengan editor dan academic reviewer, dipresentasikan dalam simposium dan atau diterbitkan dalam bentuk buku.
Peserta call for paper diperkenankan mengirimkan abstrak 500-1.000 kata tidak termasuk daftar referensi atau full paper 6.000-8.000 kata.
Editor: Ainun Najib