YOGYAKARTA, iNews.id - Pemkot Jogja tengah menyiapkan platform digital untuk mempermudah pemasaran hasil daur ulang sampah. Produk hasil daur ulang sampah ini banyak diproduksi oleh bank-bank sampah di wilayah Kota Yogyakarta.
Sekretaris Daerah Pemerintah Kota Yogyakarta Aman Yuriadijaya mengatakan salah satu permasalahan yang dihadapi bank sampah adalah saat akan memasarkan hasil atau produk daur ulang sampah.

Tentara Taiwan Siaga, Drone Dikerahkan ke Pulau-Pulau Lepas Pantai
"Makanya dibutuhkan sarana pemasaran yang lebih efektif," kata Aman di Yogyakarta, Kamis (25/8/2022).
Menurut dia, bank-bank sampah di Kota Yogyakarta selama ini sudah memproduksi beraneka ragam produk daur ulang sampah, tetapi kesulitan memasarkan produk-produk tersebut.

Miris, Wanita 64 Tahun Ini Ditemukan Membusuk di Rumahnya
Platform pemasaran digital diharapkan dapat membantu menghubungkan produsen dengan konsumen produk daur ulang sampah.
"Dalam platform tersebut, diharapkan bank sampah selaku produsen dapat memproduksi barang dari daur ulang sampah yang sesuai dengan keinginan pasar atau konsumen. Dengan demikian, hasil daur ulang sampah terserap pasar dan bank sampah mendapat nilai tambah dari kegiatan ekonomi tersebut," kata Aman.

Mobil Sedan Tabrak Andong di Malioboro, Kerugian Capai Rp50 Juta
Selain menyiapkan platform digital pemasaran produk daur ulang sampah, Pemerintah Kota Yogyakarta melakukan pemutakhiran data bank sampah untuk mengoptimalkan pengelolaan sampah.
"Pendataan ini harus dilakukan secara terorganisir menggunakan formulir data yang standar sehingga input data yang masuk pun sama dari seluruh bank sampah," kata Aman.
Editor: Ainun Najib











