Ketua DPD LaNyalla M Mattaliti Dukung Langkah Pemda DIY Bangkitkan Pariwisata
 
                 
             
                YOGYAKARTA, iNews.id – Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) AA LaNyalla Mahmud Mattalitti mendukung langkan Pemda DIY untuk kembali membangkitkan sektor wisata yang terpuruk karena Covid-19. Namun kegiatan itu tetap harus mengedepankan kesehatan masyarakat.
“Kami mendukung langkah Pemda DIY bersama pemkab dan pemkot mengambil langkah strategis agar pariwisata bisa kembali bangkit, tapi tetap memperhatikan kesehatan masyarakat,” kata Lanyalla, saat bersilaturahmi dengan Wakil Gubernur DIY, KGPAA Paku Alam X di Kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Sabtu (5/6) malam.
 
                                    Senator asal Jawa Timur ini mengatakan, Yogyakarta memiliki ragam potensi budaya yang menjadi kekayaan daerah. Mulai dari peninggalan cagar budaya, kebudayaan berupa kearifan lokal, nilai-nilai luhur, karya seni, sistem sosial hingga perilaku sosial di masyarakat.
DIY mmeiliki kesamaan dengan Bali yang mengandalkan fiskal dan PDRB (produk domestik regional bruto) dari sektor pariwisata. Sektor ini beririsan dengan potensi ekonomi kerakyatan melalui UMKM, selain sektor pertanian dan dunia pendidikan.
 
                                    “Sektor pariwisata hidup dengan mengandalkan kedatangan orang atau wisatawan, tetapi kedatangan dan keramaian harus dibatasi,” katanya.
Adaptasi dan kebiasaan baru menjadi syarat wajib yang harus diterapkan. Ini menjadi tugas berat pemerintah untuk menjaga konsistensi pengawasan dan pembinaan.
 
                                    Disisi lain, mantan Ketua PSSI ini juga mengapresiasi kebijakan bebas kendaraan bermotor yang diterapkan di kawasan Malioboro. Ini menjadi kebijakan fundamental, karena bermuara pada kepentingan lingkungan masa depan, terutama terkait dengan kampanye dunia tentang ancaman pemanasan global.
“Sudah menjadi kewajiban kami, untuk meneruskan aspirasi dari daerah yang dikenal unggul dengan pendidikannya itu ke pusat,” katanya.
Editor: Kuntadi Kuntadi
 
                     
                                     
                                     
                                     
                                     
                                     
                     
                                 
                                 
                                 
                                 
                                 
                                