get app
inews
Aa Text
Read Next : 5 Pos Polisi di Yogyakarta Dilempari Molotov dan Batu

Klaster Ziarah Muncul di Seyegan Sleman, 40 Warga Positif Covid-19

Jumat, 18 Juni 2021 - 13:55:00 WIB
Klaster Ziarah Muncul di Seyegan Sleman, 40 Warga Positif Covid-19
Warga Ngino, Margoagung, Seyegan, Sleman saat mengikuti swab PCR, di balai padukuhan Ngino XII, Jumat (18/6/2021). (Foto: Istimewa)

SLEMAN, iNews.id - Klaster baru penularan Covid-19 muncul di Kalurahan Margoagung, Kapanewon Seyegan, Sleman. Tercatat ada 40 warga yang terkonfirmasi positif yang berasal dari padukuhan Ngino XI dan Ngino XII. 

Lurah Margoagung, Jarwo Suharto mengatakan, kasus ini berawal saat 70 warga Ngino melakukan ziaran ke Magelang mengunakan dua bus, Minggu (6/6/2021).  Saat itu, ada satu warga yang kondisinya kurang sehat.
 
Pulang ziarah, warga yang kurang sehat itu, lapor ke satgas penanganan Covid-19 dan langsung ditindaklanjuti ke Puskemas. Karena ada gejela kemudian diswab termasuk  semua yang ziarah ke Magelang.   
 
“Swab PCR massal, dilakukan  Senin (14/6/2021) dan hasilnya keluar Rabu (16/6/2021) 40 warga positif Covid-19,” katanya, Jumat (18/6/2021).
 
Setelah ditemukan 40 kasus, ditindaklanjuti dengan tracing kepada keluarga dan tetangga yang kontak erat. Hasilnya ada 100 warga yang kontak erat dan dilakukan  swab PCR pada Jumat (18/6/2021).

“Selama menunggu hasil swab, warga tersebut di karantina,” katanya.

Khusus di Padukuhan Ngino XII, wilayah ini dilockdown mulai Rabu (16/6/2021). Lockdown akan dilakukan sampai batas waktu yang belum ditentukan. Selain itu juga dilakukan sterilisasi Pasar Srikaton dan Pasar Ngino. 

“Mayoritas warga itu menjadi pedagang pasar, sehingga ada potensi yang tinggi terhadap aktivitas di kedua pasar itu,” katanya. 

Panewu Seyegan Budi Pramono mengatakan, selama lockdown  warga dilarang keluar ataupun masuk padukuhan. Hanya petugas petugas medis ataupun yang diizinkan oleh Satgas Kalurahan dan Kapanewon. Selama lockdown warga yang positif wajib menjalani isolasu mandiri sebelum dibawa ke selter.  

“Kami tunggu perkembangannya dan hasil swabnya nanti seperti apa,” katanya.  

Editor: Kuntadi Kuntadi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut