Klaster Ziarah Muncul di Seyegan Sleman, 40 Warga Positif Covid-19

SLEMAN, iNews.id - Klaster baru penularan Covid-19 muncul di Kalurahan Margoagung, Kapanewon Seyegan, Sleman. Tercatat ada 40 warga yang terkonfirmasi positif yang berasal dari padukuhan Ngino XI dan Ngino XII.
Lurah Margoagung, Jarwo Suharto mengatakan, kasus ini berawal saat 70 warga Ngino melakukan ziaran ke Magelang mengunakan dua bus, Minggu (6/6/2021). Saat itu, ada satu warga yang kondisinya kurang sehat.
Pulang ziarah, warga yang kurang sehat itu, lapor ke satgas penanganan Covid-19 dan langsung ditindaklanjuti ke Puskemas. Karena ada gejela kemudian diswab termasuk semua yang ziarah ke Magelang.
“Swab PCR massal, dilakukan Senin (14/6/2021) dan hasilnya keluar Rabu (16/6/2021) 40 warga positif Covid-19,” katanya, Jumat (18/6/2021).
Setelah ditemukan 40 kasus, ditindaklanjuti dengan tracing kepada keluarga dan tetangga yang kontak erat. Hasilnya ada 100 warga yang kontak erat dan dilakukan swab PCR pada Jumat (18/6/2021).
“Selama menunggu hasil swab, warga tersebut di karantina,” katanya.
Khusus di Padukuhan Ngino XII, wilayah ini dilockdown mulai Rabu (16/6/2021). Lockdown akan dilakukan sampai batas waktu yang belum ditentukan. Selain itu juga dilakukan sterilisasi Pasar Srikaton dan Pasar Ngino.
“Mayoritas warga itu menjadi pedagang pasar, sehingga ada potensi yang tinggi terhadap aktivitas di kedua pasar itu,” katanya.
Panewu Seyegan Budi Pramono mengatakan, selama lockdown warga dilarang keluar ataupun masuk padukuhan. Hanya petugas petugas medis ataupun yang diizinkan oleh Satgas Kalurahan dan Kapanewon. Selama lockdown warga yang positif wajib menjalani isolasu mandiri sebelum dibawa ke selter.
“Kami tunggu perkembangannya dan hasil swabnya nanti seperti apa,” katanya.
Editor: Kuntadi Kuntadi