Korban Laka Kereta di Sentolo Kulonprogo Teridentifikasi, Polisi: Tinggalkan Surat Wasiat

KULONPROGO, iNews.id - Polisi berhasil mengidentifikasi korban kecelakaan kereta api di pelintasan kereta api di Pedukuhan Gembongan, Sukoreno, Sentolo, Kulonprogo, Kamis (16/12/2022) malam. Korban KN (16) warga setempat yang masih berstatus pelajar.
Plh Kasi Humas Polres Kulonprogo Iptu Dwi Wijayanto mengatakan, begitu mendapat laporan ada orang tertabrak kereta, polisi langsung mendatangi lokasi kejadian. Selanjutnya melakukan olah TKP dan saat itu korban sudah dalam kondisi meninggal.
“Jasad korban kemudian dibawa ke RS Nyi Ageng Serang Sentolo untuk proses identifikasi,” ujar Jumat (16/12/2022).
Polisi juga menemukan identitas berupa kartu pelajar di sekitar lokasi kejadian. Selain itu juga ada sepeda motor di semak-semak dekat lokasi kejadian yang merupakan milik korban. Hal ini diperkuat dari keterangan keluarganya.
Menurut Dwi, korban sebelumnya disuruh ibunya untuk mengantar makanan ke rumah pamannya yang ada di sisi timur lokasi kejadian. Saat itu korban juga pamit setelah mengantar akan main di rumah temannya.
Korban ini meninggalkan surat bertuliskan “MAKASIH YA BUK, WS GELEM NGRUMAT AKU TEKAN SAIKI, N***S MINTA MAAF NEK BELUM BISA BAHAGIAIN IBUK. MAKASIH YA BUK”. Selain itu korban juga meninggalkan dompetnya di meja rumahnya.
“Dari penuturan keluarga tidak ada masalah apa-apa. Kasus ini masih dalam penyelidikan,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, seorang pria tertemper Kereta Api Lodaya jurusan Bandung-Jakarta pada Kamis (15/12/2022) malam. Saat ditemukan jasad korban hancur dan sulit dikenali dan dievakuasi ke rumah sakit. Kasus ini kemudian diselidiki polisi untuk mengidentifikasi korban.
Editor: Kuntadi Kuntadi