Mahasiswa UNY Kembangkan Sea Water Desalination, Ubah Air Laut Siap Minum
                
            
                Bagus Putra Setiyawan mengatakan, sistem desalinasi air minum dirancang sepenuhnya menggunakan input daya yang diperoleh dari panel surya sehingga ramah lingkungan. Panel surya akan mengalirkan arus ke rangkaian kontrol kemudian diteruskan ke baterai.
“Listrik yang dialirkan langsung hanya menghasilkan arus searah atau direct current (DC) kemudian diubah menjadi arus AC menggunakan inverter” katanya.
Arus AC memungkinkan untuk mengoperasikan pompa reciprocating pada sistem filtrasi, menghidupkan stop kontak untuk memasok energi listrik nelayan, serta menjalankan instalasi elektrolisis untuk menghasilkan hidrogen dan oksigen sebagai bahan bakar alternatif.
Cara kerja alat ini, dengan memompa air laut kemudian disaring melalui filter pre-treatment desalinasi untuk menghilangkan partikel yang tidak diinginkan. Selanjutnya proses desalinasi dilakukan menggunakan filter reverse osmosis untuk menghasilkan air minum. Air laut sisa proses reverse osmosis akan dialirkan melalui electrochemical compressor untuk menghasilkan oksigen dan hidrogen.
“Oksigen dan hidrogen disimpan dalam storage sebagai bahan bakar alternatif motor kapal,” ujar Khisna.
Karya ini berhasil meraih pendanaan dari Direktorat Belmawa Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi melalui Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Bidang PKM-KC tahun 2023.
Editor: Kuntadi Kuntadi