Merapi Erupsi, Wisata Jip Masih Beroperasi

Pada hari pertama memang cukup menyebabkan wisatawan takut, meskipun jalur trip memiliki titik aman. Akibatnya, ada beberapa trip dibatalkan oleh wisatawan. Dan di hari berikutnya, wisatawan sudah kembali seperti biasa.
Jip-jip wisata masih diperkenankan beroperasi karena masih ada titik aman dan ada beberapa area destinasi yang bisa dikunjungi. Saat ini, area yang dilarang untuk disambangi juga telah dijaga petugas. Langkah itu dilakukan demi keselamatan seluruh pihak.
Kebijakan area terbatas untuk trip jip wisata Merapi, mulai diberlakukan pagi hari, pascaerupsi 10 Maret 2022 dini hari, Saat ini masih ada beberapa destinasi yang bisa dikunjungi. Antara lain The Lost World Castle, museum Sisa Hartaku dan area sisa erupsi 2010.
"Karena asosiasi juga telah mengubah beberapa paket trip, salah satunya memasukkan destinasi baru tersebut,"imbuhnya.
Panewu Cangkringan Djaka Sumarsana mengatakan, kegiatan pariwisata di Bukit Klangon, Bunker Kaliadem, Kinahrejo (Petilasan Mbah Maridjan), Jalur Tracking Merapi radius 5 km dari puncak, Jalur Sun Rise Kaliadem Jeep Wisata, Wisata Religi Turgo ditutup sementara. Sampai dengan penurunan aktivitas Gunung Merapi.
Kegiatan jip wisata masih diizinkan beroperasional, dengan rute jarak aman lebih dari 5 Km dari puncak Gunungapi Merapi. Kawasan Wisata Kaliurang yang berjarak 6,8 Km dan Museum Terbuka Bakalan berjarak lebih dari 5 Km dari puncak Gunungapi Merapi.
"Pemerintah Kalurahan setempat agar menutup akses masuk menuju lokasi destinasi yang disebutkan tadi," ujarnya.
Editor: Ainun Najib