Minggu Ketiga Agustus, Pengadaan Lahan Jalur Kereta Bandara YIA Ditarget Tuntas
KULONPROGO, iNews.id – Pengadaan lahan jalur kereta bandara Yogyakarta International Airport (YIA) ditargetkan selesai pada bulan ini. Pada pekan ketiga Agustus ini akan dibayarkan 92 bidang tanah yang masih tersisa di empat desa.
“Minggu depan akan kita bayarkan lagi 92 bidang tanah yang tersebar di empat desa,” kata Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pengembangan Perkeretapian Jawa Tengah Area I, Dirjen Perkeretapian Kementerian Perhubungan Deki Martin, Kamis (13/8/2020).
Sesuai rencana pembayaran ini akan dilaksanakan dua hari, yakni pada 19 Agustus dan 21 Agustus nanti. Sedangkan lokasi pembayaran akan disesuaikan dengan koordinasi warga. Selama ini pembayaran dilaksanakan di balai desa dengan jumlah penerima terbanyak.
“Tetapi bisa juga kita selesaikan di masing-masing desa,” katanya.
Jalur kereta bandara ini memiliki panjang sekitar 5,4 kilometer. Saat ini hanya tersisa sekitar 800 meter yang belum dibebaskan. Selebihnya sudah dilakukan pembangunan konstruksi, termasuk di jalur yang melintas di jalan nasional.
“Kalau progres pekerjaan sudah 33,4 persen, setiap minggu minimal satu persen,” katanya.
Deki berharap, proses pembayaran bisa diselesaikan agar konstruksi lebih cepat. Sesuai kontrak kerja, pembangunan ini harus selesai pada September 2021. Sedangkan dari Dirjen Perkeretapian target selesai apda bulan Juni 2021.
“Konstruksi pakai tiang pancang, jadi akan cepat,” katanya.
Sementara itu, Camat Temon, Djoko Prasetyo mengatakan pembayaran ini akan dilaksanakan selama dua hari untuk warga di empat desa. Mereka akan mengundang seluruh pemilik tanah agar proses pembayaran cepat selesai.
“Besok itu tahapan terakhir, harapannya semua bisa datang,” katanya.
Pengadaan lahan jalur kereta api ini, melewati 560 bidang tanah yang ada di Desa Kulur, Desa Kaligintung, Desa Glagah dan Desa Kalidengen. Anggaran yang disiapkan untuk ganti rugi mencapai Rp192 miliar.
Editor: Kuntadi Kuntadi