Ngeri, Separatis Bakar 3 Sekolah usai Tembak Mati Guru SD di Puncak Papua
JAKARTA, iNews.id - Kelompok separatis pimpinan Nau Waker membakar tiga sekolah yakni SD, SMP dan SMA di wilayah Kampung Julukoma, Distrik Boega, Kabupaten Puncak, Papua. Aksi teror ini dilakukan sore hari setelah pada paginya menembak mati seorang guru SD, Kamis (8/4/2021).
Perbuatan tersebut dilakukan Nau Waker dan anggotanya setelah diburu pasukan gabungan TNI-Polri dalam Operasi Nemangkawi di Intan Jaya.
"TNI-Polri akan terus bergerak segera mungkin untuk mengejar KKB (separatis). Saat ini TNI-Polri telah berhasil menguasai wilayah Waker di Intan Jaya kemarin," kata Kasatgas Humas Operasi Nemangkawi Kombes Pol M Iqbal Alqudussy di Jakarta, Kamis (8/4/2021) malam.
Selain membakar tiga sekolah, Nau dan komplotannya juga melakukan pemerasan terhadap warga Beoga. Saat ini posisi mereka telah terdesak di Beoga.
Kelompok ini diduga kuat sedang menuju Ilaga. Mereka juga diketahui merupakan bawahan dari separatis pimpinan Guspi Waker.
Iqbal mengatakan, Nau Waker telah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Polres Mimika tahun 2018 karena sederet kasus kejahatan yang telah dilakukannya.
"Pada 2018, Guspi Waker memberi perintah kepada Nau Waker untuk melakukan penembakan di Mile 69 PT Freeport Indonesia di Tembagapura, dengan kerugian barang 1 buah kendaraan WLP," kata Iqbal.
Editor: Ainun Najib