get app
inews
Aa Text
Read Next : Komite Reformasi Kepolisian Bentukan Prabowo Akan Diisi 9 Orang, Mahfud MD Ikut Bergabung

Parampara Praja Apresiasi Program Pendidikan Berkarakter di Kulonprogo

Jumat, 09 Maret 2018 - 16:02:00 WIB
Parampara Praja Apresiasi Program Pendidikan Berkarakter di Kulonprogo
Bupati Hasto Wardoyo saat berbincang dengan Ketua Parampara Praja, Mahfud MD dalam kunjungannya di Pemkab Kulonprogo. (Foto: iNews.id/Kuntadi)

KULONPROGO, iNews.id – Konsep pendidikan karakter yang diterapkan di Kabupaten Kuloprogo menarik perhatian Ketua Parampara Praja, Mahfud MD. Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi RI mengapresiasi dan secara khusus datang untuk meminta isi salinan modul Pendidikan Berkarakter tersebut. Rencananya, modul itu nantinya akan disusun sebagai penjabaran pelaksanaan keistimewaan di bidang pendidikan.

“Saya rasa ini bagus (Pendidikan Berkarakter),” kata Mahfud, saat rombongan dari Parampara Praja melakukan kunjungan kerja di kabupaten Kulonprogo, Jumat (09/03/2018).

Mahfud mengatakan, masalah pendidikan karakter di Kulonprogo cukup sistematis. Hal ini menjadi daya tarik tersendiri bagi pengembangan model pendidikan di DIY. Bahkan sangat mungkin akan dibawa ke tingkat nasional. Apalagi di tingkat nasional belum ada model pendidikan berkarakter.

“Pendidikan mental dan karakter tidak hanya jargon tetapi ini harus dilaksanakan. Model seperti ini bisa dibawa ke tingkat nasional,” ujarnya.

Bupati Kulonprogo, Hasto Wardoyo berharap keberadaan dana keistimewaan bisa membawa manfaat terhadap pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Dana ini harus dikelola secara benar agar mampu membawa perubahan. “Harapan kami, pendidikan karakter bisa didanai seperti untuk infrastruktur,” kata Hasto.

Dia melanjutkan, Parampara Praja tak hanya meminta salinan modul, namun juga tertarik untuk mengembangkan model Pendidikan Berkarakter yang ada di Kulonprogo. “Penerapan pendidikan karakter ke depannya bisa jadi peninggalan yang lebih fundamental dan berkelanjutan serta bisa mengubah pola piker peserta didik,” tuturnya.

Menurut Hasto, Pempov DIY harus bisa membuat regulasi dan kebijakan di tingkat DIY. Dana keistimewaan dinilai cukup tinggi untuk pengembangan pendidikan, sehingga harus benar-benar bisa dimanfaatkan untuk masyarakat.

Diketahui, dalam konsep Pendidikan Berkarakter di Kulonprogo, ada penguatan pada nilai Pendidikan Agama, Kebudayaan dan Kemataraman. Setiap peserta didik (tingkatan SD) yang lulus dalam pendidikan, harus sudah khatam Al quran bagi yang beragama Islam. Dalam pendidikan karakter juga dikuatkan dengan pendidikan budi pekerti dari nilai luhur Pancasila.

Parampara Praja merupakan Dewan Penasehat dan Pertimbangan Gubernur DIY dalam bidang keistimewaan. Kunjungan Ketua Parampara Prara ke Kulonprogo itu bertujuan untuk menghimbun bahan dan informasi yang nantinya akan menjadi bahan pertimbangan kepada gubernur, untuk mendanai konsep pendidikan tersebut.

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut