Pekerja Revitalisasi Benteng Keraton Yogyakarta Temukan Benda Mirip Tengkorak

YOGYAKARTA, iNews.id - Pekerja proyek revitalisasi benteng Keraton Yogyakarta di Kampung Panembahan, Kemantren Kraton, Kota Yogyakarta, Senin (7/8/2023) sore geger. Seorang pekerja menemukan benda yang menyerupai tengkorak manusia saat pengerjaan sebuah proyek Benteng Keraton.

Ketua RW Panembahan, Kurniawan menuturkan dalam beberapa hari ini di wilayahnya memang ada penggalian proyek revitalisasi Benteng Keraton di Kalurahan Panembahan. Sebelum penemuan benda mirip tengkorak manusia tersebut, beberapa sebelumnya juga pernah ditemukan sejumlah kerangka.

Baca Juga

Gudang Rongsok di Bantul Terbakar, Kerugian Capai Rp300 Juta

"Selain benda yang diduga tengkorak manusia, Sabtu (5/8/2023) lalu di sekitarnya juga ditemukan beberapa tulang manusia," kata dia, Senin (7/8/2023).

Saat itu tulang tersebut dianggap tulang biasa, tukang-tukang tersebut kembali menguburnya. Saat itu, para tukang tidak curiga karena ditemukannya terpisah-pisah. Mereka tidak menyadari jika tulang atau kerangka tersebut adalah mirip manusia.

Baca Juga

Rumah Warga Bantul Dibobol Pencuri, Perhiasan Emas Senilai Rp20 Juta Raib

Namun saat tukang menemukan benda yang diduga tengkorak, pekerja kemudian melapor ke RT dan pihak kepolisian. Para tukang menjadi curiga jika tulang-tulang tersebut adalah manusia.

"Nah yang terakhir ini kayaknya masih utuh. Sehingga tadi para tukang lapor pak RT dan juga ke Polisi," katanya.

Baca Juga

UNU Yogyakarta Tuan Rumah ASEAN IIDC 2023 Cultural Visit, Peserta Kunjungi Candi Borobudur

Warga tidak kaget dengan penemuan kerangka manusia tersebut. Sebab berdasarkan cerita turun temurun, lahan di seputaran benteng milik Keraton Yogyakarta ini memang dulunya sempat dijadikan tempat mengubur orang yang meninggal.

Bahkan berdasarkan cerita yang berkembang di kampungnya, benteng hingga ke Pura Pakualaman itu dulunya merupakan kuburan. Sehingga warga menilai wajar jika kemudian ditemukan tulang dan tengkorak mirip manusia.

"Ya mungkin ini karena orang dulu menguburnya di sini," katanya. 

Tim identifikasi dari Satreskrim Polresta Yogyakarta pun menggali timbunan tanah untuk mengangkat benda yang diduga sebuah kepala atau tengkorak manusia. Tulang dan tengkorak tersebut kemudian dikirim ke RS Bhayangkara untuk keperluan autopsi.

Pemilik bangunan yang dirobohkan Budi Sulistyo, mengaku kaget dengan penemuan kerangka dan tengkorak mirip manusia tersebut. Sepengetahuan Budi yang tinggal disekitaran Benteng Keraton sejak tahun 1960 silam, sama sekali tidak ada kuburan.

"Seingat saya itu lahan sekitaran benteng yang ia tempati dulunya merupakan lahan kosong. Dan kami diizinkan menempatinya," katanya.

Editor: Kuntadi Kuntadi