get app
inews
Aa Text
Read Next : Kecelakaan di Bantul, Minibus Terguling ke Jurang gegara Sopir Ngantuk

Pengakuan Mahasiswi Pembuang Bayi di Bantul, Hamil di Luar Nikah dan Sembunyikan Kandungan

Rabu, 18 Januari 2023 - 19:10:00 WIB
Pengakuan Mahasiswi Pembuang Bayi di Bantul, Hamil di Luar Nikah dan Sembunyikan Kandungan
Tersangka mahasiswi pembuang bayi saat dihadirkan pada konferensi pers di Mapolres Bantul, Rabu (18/01/2023). (Foto : Humas Polres Bantul)

BANTUL, iNews.id- WLR, mahasiswi cantik pembuang bayi hanya bisa tertunduk lesu. Perempuan asal Bima Nusa Tenggara Barat (NTB) kelahiran 23 tahun silam itu sudah ditetapkan sebagai tersangka pembuangan bayi di dekat indekos di daerah Bangunharjo, Kapanewon Sewon, Bantul.

Kapolsek Sewon, Kompol Suyanto mengatakan, tersangka ditangkap di salah satu kos di wilayah Sleman pada Senin (16/01/2023) lalu.

"WLR merupakan pelaku pembuang bayi di tempat sampah," kata Kapolsek dalam keterangan persnya, Rabu (18/01/2023).

Lebih lanjut, Kapolsek menjelaskan kasus ini terjadi pada 28 Desember 2022 lalu. Saat itu, tersangka secara mandiri melahirkan seorang bayi di kamar mandi indekos di Padukuhan Tanjung, Kalurahan Bangunjiwo, Kapanewon Sewon sekitar pukul 04.00 WIB.

Menurut pengakuan tersangka, setelah melahirkan, bayi malang itu sempat menangis, sebelum pada akhirnya ditemukan tidak bernyawa pada siang harinya.

"Bayi tersebut ditemukan dalam tong sampah terbungkus kain dan plastik warna hitam," katanya.

Setelah membuang WLR sempat kembali dan beristirahat di dalam kamar kosnya. Kemudian sekitar pukul 11.00 WIB dia meninggalkan kamar kos untuk melihat pawai di Malioboro kemudian pergi ke kos temannya.

Untuk diketahui, bayi WLR ditemukan dalm kondisi meninggal dunia oleh warga sekitar bernama Mujirah (56) sekira pukul 08.30 WIB.

Editor: Ainun Najib

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut