Pesan Khatib Salat Idul Adha di Istana Yogyakarta: Ingatkan Makna Taat Tanpa Ragu
JAKARTA, iNews.id - Kepala Bidang Urusan Agama Islam Wilayah Provinsi DI Yogyakarta Jauhar Mustofa menjadi khatib Salat Idul Adha 1444 di Istana Kepresidenan Yogyakarta. Salat id ini turut diikuti Presiden Joko Widodo (Jokowi) beserta Ibu Negara Iriana Jokowi, Kamis (29/6/2023) pagi.
Dalam pesannya di Hari Raya Idul Adha, khatib menyampaikan kepada jemaah untuk selalu bertaqwa dan taat terhadap perintah Allah SWT.
"Bertepatan 10 Zulhijjah 1444 H kita masih diberikan kesempatan untuk melaksanakan salat Idul Adha. Kita bersyukur dan bertakwa agar Allah SWT memberikan nikmat," ujar Jauhar Mustofa, Kamis (29/6/2023).
Menurutnya, Hari Raya Idul Adha merupakan momentum keberkahan bagi jutaan umat Muslim untuk melaksanakan ketaatan ibadah haji di Tanah Suci.
"Kaum Muslimin tak henti-hentinya melantunkan kalimat takbir memenuhi panggilan Allah di Tanah Suci. Mereka para jemaah haji memenuhi panggilan Allah dengan keimanan dan kekhusyukan," katanya.
Para jemaah di Tanah Suci dijelaskan Jauhar telah menjadi tamu Allah SWT dan menduduki tempat yang mulia.
"Haji yang mabrur tak ada pahalanya selain surga. Di luar Tanah Suci kita umat Muslim juga melaksanakan salat Idul Adha dengan menyembelih hewan-hewan kurban hingga hari tasyrik besok sebagai tanda wujud ketakwaan kepada Allah SWT," ucapnya.
Khatib juga mengajak umat Muslim Indonesia agar dapat mampu melaksanakan manfaat momentum, berikhtiar, berdoa dan melaksanakan ibadah dengan baik.
"Sudah seharusnya kita bersyukur, kita diuji dengan wabah pandemi Covid-19 sejak 2020 dan mampu kita lewati dengan tabah," ujarnya.
Pelaksanaan penyembelihan hewan kurban kata Jauhari Mustofa, juga memiliki makna khusus selain berbagi dengan sesama yang membutuhkan.
"Disyariatkan ibadah haji dan berkurban menyembelih sifat hewani dan ketamakan di dalam diri kita sesuai perintah Allah SWT. Mari jadikan ini sebagai momentum untuk menjadi jati diri yang lemah dan membutuhkan pertolongan Allah SWT," kata Jauhari.
Editor: Donald Karouw