Sempat Ditutup 2 Pekan karena Covid-19, 30 Sekolah di Kulonprogo Kembali Gelar PTM
KULONPROGO, iNews.id – Kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) di 30 sekolah di Kabupaten Kulonprogo yang sempat dihentikan karena siswanya positif Covid-19, kembali dilanjutkan. Pihak sekolah akan memperketat pelaksanaan protokol kesehatan.
Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Kulonprogo, Arif Prastowo mengatakan, pihaknya sempat menghentikan PTM di 16 sekolah, dengan rincian 15 SD dan satu SMP. Selain itu ada tujuh PTM yang dihentikan dalam ruang kelas di lima SD dan dua SMP.
“PTM sudah kembali dibuka dengan menerapkan protokol kesehatan yang lebih ketat,” kata Arif Prastowo, Rabu (1/12/2021).
Untuk mengantisipasi penularan, jumlah peserta pembelajaran semakin diperketat. Untuk pembelajaran tingkat SD maksimal tujuh anak dalam setiap pertemuan. Sedangkan untuk SMK ada delapan anak.
Kepala Balai Dikmen Kabupaten Kulonprogo, Rudy Prakanto mengatakan, dalam evaluasi PTM lalu ada tiga sekolah yang pelaksanaan PTM dihentikan karena angka positif di atas lima persen. Selain itu juga ada empat sekolah yang dihentikan di lingkup ruang kelas dengan kasus di bawah 5 persen.
“Ini sudah lebih dari dua pekan, sehingga pembelajaran kembali dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang ketat,” katanya.
Kepala SMA N 1 Wates, Raden Aris Suwasana mengakui, saat evaluasi PTM ditemukan Sembilan anak yang positif sehingga PTM dihentikan. Kini PTM sudah kembali dilaksanakan dengan pembatasan hingga 50 persen. Untuk mencegah penularan mereka menerapkan protokol kesehatan yang ketat dan melakukan penyemprotan disinfektan saat jam istirahat.
Editor: Kuntadi Kuntadi