Sri Sultan HB X Ingin Jembatan Pandansimo Jadi Landmark Selatan DIY

Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Jawa Tengah-DIY Kementerian PUPR, Wida Nurfaida mengatakan, pembangunan jembatan ini akan menggunakan APBN. Ini menjadi pekerjaan rumah terakhir terkait penanganan jalur pantai selatan.
“Ngarsa Dalem (Sultan) sudah setuju dengan desain yang kami ajukan. Panjangnya nanti 1,9 kilometer," ujarnya.
Awalnya jembatan ini akan diberi nama Jembatan Srandakan 3. Namun sri Sultan menghendaki diberi nama Jembatan Pandansimo yang di kawasan ini nantinya akan ditanami pohon cemara udang.
Wida menambahkan, untuk target pelaksanaan pembangunan, pihaknya berharap bisa segera dilakukan. Jika melihat insruksi presiden terkait pengusulan proyek pelaksanaan jalan daerah, maka Februari ini juga proses lelang sudah bisa dilakukan.
“Karena itu kami kejar-kejaran juga dan mengupayakan bisa segera bertemu dengan Bapak Gubernur agar proses lelang bisa segera dilakukan,” tuturnya.
Selain membangun jembatan, juga mengusulkan pembangunan jalan daerah sepanjang 1.000 kilometer dari 1.200 kilometer yang direncanakan. Dalam hal ini, termasuk pengusulan jalan daerah Prambanan-Gayamharjo.
Editor: Kuntadi Kuntadi