get app
inews
Aa Text
Read Next : Bareskrim Turun Tangan Selidiki Kematian Misterius Diplomat asal Bantul Arya Daru

Tambah 342, Kasus Positif Covid-19 di Bantul Tembus 17.267

Senin, 21 Juni 2021 - 07:07:00 WIB
Tambah 342, Kasus Positif Covid-19 di Bantul Tembus 17.267
Ilustrasi masker. (Foto: Istimewa)

BANTUL, iNews.id – Kasus positif Covif-19 di Kabupaten Bantul bertambah 342 sehingga total menjadi 17.267 kasus sampai dengan Minggu (20/6/2021). Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul mengajak masyarakat untuk disiplin melaksanakan protocol kesehatan. 

Satuan Tugas Penanggulangan COVID-19 Bantul dalam keteranan tertulisnya, penambahan kasus terbanyak di Kapanewon Sewon dengan 54 kasus, disusul Pandak 41 kasus. Sedangkan di Kasihan 40 orang, Jetis 32 orang, Sedayu 27 orang, Piyungan 22 orang, dan Sanden 21 orang.

Selanjutnya dari Bambanglipuro 19 orang, Bantul 18 orang, Imogiri 15 orang, dan Srandakan 13 orang, serta Banguntapan 13 orang, dan Pleret 12 orang, sisanya dari Kretek tujuh orang, Dlingo empat orang, dan Pundong dua orang, serta Pajangan juga dua orang.

Selain kasus positif juga ada 75 warga yang dinyatakan sembuh sebanyak 75 orang. Rinciannya dari Kecamatan Banguntapan 33 orang, kemudian Sedayu 11 orang, dan Jetis lima orang, serta Sewon juga lima orang, dan dari Sanden empat orang, Bantul juga empat orang.

Sisanya dari Pandak tiga orang, Piyungan tiga orang, Kretek dua orang, Imogiri dua orang, serta dari Pundong, Pajangan, dan Pleret masing-masing satu orang. Dengan demikian total kasus pulih dari Covid-19 di Bantul berjumlah 14.406 orang.

Sedangkan untuk pasien meninggal ada enam orang sehingga total menjadi 419 kasus. Pasien meninggal ini berasal dari Kecamatan Sewon dua orang, kemudian Kretek, Bantul, Banguntapan, dan Kasihan masing-masing satu orang.

Saat ini pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 yang menjalani isolasi dan perawatan dokter ada 2.442 orang. Mereka tersebar di beberapa rumah sakit dan menjalani isolasi mandiri. 

Ketua Satgas Covid-19 Kecamatan Banguntapan Bantul Fauzan Muarifin mengatakan, wilayahnya sebagai kecamatan di Bantul dengan terbanyak kasus positif. Dia mengajak masyarakat agar di rumah saja apabila tidak ada urusan penting dan mendesak, karena kasus penularan Covid-19 makin mengkhawatirkan.

“Penambahan kasus ini karena masyarakat banyak beraktivitas di luar rumah, sementara prokes banyak diabaikan,” katanya. 

Masyarakat harus disiplin dalam melaksanakan protokol kesehatan dengan menggunakan masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan dengan sabun. Jika tidak ada urusan penting disarankan berada di rumah saja.  

Editor: Kuntadi Kuntadi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut